اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى
Latin: "Ushalli Sunnatadh-dhuhaa rak'ataini mustakbilal kiblati adaan lillahi ta'aalaa."
Artinya: "Aku niat sholat sunat dhuha dua rakaat menghadap kiblat, karena Allah ta'ala"
Adapun surat yang dibaca boleh surat apa saja yang telah dikuasai. Akan tetapi menurut Ust. Ahmad Seadie sebaiknya dibaca surat berikut ini:
1. Rakaat pertama: Surat As-Syams
2. Rakaat kedua: Surat Adh-Dhuha
Jika dikerjakan empat rakaat, maka dua rakaat berikutnya dibaca:
1. Rakaat pertama: Surat Al-Kafirun
2. Rakaat kedua: Surat Al-Ikhlas