Soal Mempertegas Kecintaan Anugerah Ilahi, Ini Penjelasan Ustadz Tito Irawan

- 8 Agustus 2021, 12:00 WIB
Ustadz Tito Irawan mengungkap indikator kebenaran dari rasa cinta dan kecintaan seorang hamba terhadap Allah SWT.
Ustadz Tito Irawan mengungkap indikator kebenaran dari rasa cinta dan kecintaan seorang hamba terhadap Allah SWT. /Facebook.com/ @titoirawan/

Mengacu pada petunjuk dan mencontoh pada cara yang diajarkan utusan dalam membentukkan rasa cinta dan kecintaan, lanjut Ustadz Tito Irawan, merupakan sebuah hakikat dari cinta.

Baca Juga: Ditanya Soal Status Vaksin, Buya Yahya Beri Jawaban Bijak, Ini Penjelasannya!

"Orang yang mengaku mencintai Allah dengan tidak menempuh jalan yang ditempuh Muhammad SAW,ter pengakuannya itu pada hakikatnya hanyalah dusta belaka," terangnya.

Ia menyampaikan, untuk menghindari dari kesamaran dalam membentukkan rasa cinta kepada Allah, diharuskan setiap orang mengikuti syariat.

"Kebenaran cinta bisa dilihat dari kemaunnya dalam mengikuti syariat Muhammad dan risalah yang diembannya," ungkapnya. 

Baca Juga: Hari Kamis Ada Puasa Sunah, Ini Penjelasan Buya Yahya Soal Puasa Senin Kamis

Dikatakannya, bagi setiap orang yang mencintai Allah dengan menaati dan mengikuti jejak Rasulullah SAW akan mendapatkan timbal balik seperti yang dijanjikan.

"Mereka yang mencintai Allah dengan menaati dan mengikuti petunjuk rasul dijanjikan akan dicintai dan diampuni segala dosanya. 

Dicintainya seorang hamba oleh Allah, ungkap Ustadz Tito Irawan, merupakan barometer kebenaran adanya rasa cinta dari diri seseorang kepada Allah.

Baca Juga: Doa Melepas Pakaian Penutup Aurat Sesuai Contoh Rasulullah SAW, Bacaan Lengkap Arab, Latin, dan Arti

Halaman:

Editor: Bambang Hermawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah