AKSARA JABAR - Termasuk salah satu daerah wisata, Yogyakarta banyak dikunjungi wisatawan yang hendak berlibur. Banyak orang baik dari dalam maupun luar negeri datang untuk berwisata ke kota yang dijuluki Kota Gudeg ini.
Selain murah dan kental dengan adat budayanya yang khas, Yogyakarta juga terkenal dengan aneka makanan khasnya. Salah satu makanan khasnya adalah gudeg.
Gudeg adalah salah satu makanan tradisional dari Yogyakarta, terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan. Biasanya gudeg juga disajikan dengan lauk lain seperti sambal goreng krecek, telur dan ayam.
Baca Juga: Kampung Senyum Abah Ocid, Wisata Alam Subang Altenatif saat Berkunjung ke Curug Cibareubeuy
Ada banyak penjual gudeg di Yogyakarta. Salah satunya adalah Gudeg Mbok Lindu. Lokasinya berada di Jalan Sosrowiwijayan, berdekatan dengan Jalan Malioboro.
Gudeg Mbok Lindu termasuk ke dalam gudeg basah. Satu porsinya dihargai Rp25.000.
Satu porsi terdiri dari nasi, gudeg, sambal goreng krecek dan ayam kampung. Pembeli juga dapat memilih, ingin memakannya dengan nasi atau bubur.
Rasa Gudeg Mbok Lindu tidak terlalu manis, cocok untuk Anda yang kurang menyukai makanan manis. Sambal goreng krecek bercita rasa pedas dengan taburan cabai rawit di dalamnya, sangat pas dimakan dengan gudegnya yang tidak terlalu manis.
"Yang masak masih ibu, tapi yang jual saya," ucap salah satu anak Mbok Lindu.
Karena faktor usia, Mbok Lindu sudah jarang berjualan langsung gudegnya itu. Biasanya salah satu anaknya yang menggantikan dirinya berjualan.
Namun demikian, Mbok Lindu masih tetap memasak gudegnya itu sendiri. "Masaknya juga masih pake kayu," tutur anaknya Mbok Lindu.
Baca Juga: 4 Fakta Menarik Tempat Wisata Pantai Cirewang, Wajib Diketahui Sebelum Berlibur
Gudeg Mbok Lindu biasanya beroperasi dari pukul enam pagi sampai sebelas siang. Sebelum pandemi, seringkali sebelum pukul sepuluh, gudegnya sudah habis terjual.
Jika Anda sedang berkunjung ke Yogyakarta khususnya daerah Malioboro, jangan lupa sempatkan diri Anda untuk menikmati gudeg legendaris ini.***