Setelah itu, keluarkan argumentum itu ke dalam paragraf yang tersusun rapi serta kalimat yang baku. Karena pada dasarnya, essay tidak memuat kalimat yang ambigu.
4. Introduction
Cara yang selanjutnya adalah introduction atau pengenalan. Pengenalan di sini berisi tentang persoalan yang akan kamu bahas. Di mana introduction should grab the people's attention.
Atau bahasa Indonesianya adalah memikat perhatian orang atau para pembaca. Hal ini tidak mudah, karena kita harus berusaha membuat orang membaca.
Sejatinya tidak semua orang suka membaca dan banyak orang yang hanya suka mengkritik tanpa memberikan solusi yang pasti.
Baca Juga: Resep Kecantikan Masker Beras untuk Perawatan Kulit Wajah, Bisa Hilangkan Noda Bekas Minyak Panas
5. Paragraf
Sejatinya, setiap paragraf harus memuat poin-poin yang sudah kita buat di outline, atau gambaran garis besar yang akan dibahas.
Jadi, jika outline kita membahas A, maka kita harus selalu menjabarkan A, bukan malah menjabarkan B atau C.
Karena jika hal itu terjadi, maka para pembaca akan merasa bingung karena apa yang kita bahas tidak sesuai dengan judul sub pembahasan.