Boyfriend Day 2022, 4 Unsur Cinta yang Bisa Pasangan Lakukan Sebelum Hari H

11 Agustus 2022, 14:50 WIB
Kapan Boyfriend Day? Simak 4 Unsur Cinta Berikut Ini /


AKSARA JABAR - Sudah tau kapan waktu Boyfriend Day tiba? Boyfriend Day diperingati setiap tahun tepatnya pada tanggal 3 Oktober.

Hari spesial Boyfriend Day ini ditujukan untuk peringatan terhadap pacar laki-laki. Meski kalah populer dari Valentine Day, peringatan Boyfriend Day banyak dinantikan.

Tidak sedikit pasangan yang mempersiapkan diri jauh-jauh hari untuk memberikan kejutan pada pacar laki-laki dalam perayaan Boyfriend Day.

Baca Juga: 4 Cara Menabung dengan Benar Meski Gaji Kecil, Langkah Awal Cicil Hutang Jika Ada

Konon hal ini dipercaya akan melanggengkan hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius.

Namun, dalam peringatan Boyfriend Day, tidak hanya wanita yang harus lebih mengerti perasaan pria.

Keduanya pun harus memiliki komitmen menjaga hubungan yang telah sekian lama terjalin.

Karena bukan tidak mungkin mereka malah memutuskan hubungan di tengah jalan.

Apalagi ditinggal pas lagi sayang-sayangnya.

Lalu bagaimana cara menjaga hubungan cinta pasangan yang akan menyambut perayaan Boyfriend Day ini.

Menurut pakar Psikoanalisis Erich Fromm, dalam buku berjudul The Art of Loving, terdapat empat unsur cinta yang bisa dilakukan pasangan sebelum perayaan Boyfriend Day agar langgeng dalam menjalin asmara.

1. Perhatian

Jika seorang wanita mengatakan bahwa ia mencintai bunga, dan kita melihat bahwa ia tidak menyiraminya, kita tidak akan mempercayai cintanya kepada bunga itu.

Cinta antara pasangan pun demikian, mereka harus saling memberikan perhatian, tidak acuh atau apatis, harus saling mendukung, memahami, dan peduli satu sama lain.

Cinta adalah perhatian aktif pada kehidupan dan pertumbuhan dari apa yang kita cintai.

Baca Juga: Contoh Surat Ijin Sakit SD, SMP, SMA dan SMK, Simple dan Mudah

2. Tanggung Jawab

Perhatian dan kepedulian mengimplikasikan aspek lain dari cinta, yaitu tanggung jawab.

Dewasa ini, tanggung jawab seringkali diartikan sebagai kewajiban, sesuatu yang ditentukan seseorang dari luar.

Namun, tanggung jawab dalam arti sesungguhnya adalah suatu tindakan yang sepenuhnya bersifat sukarela; itulah tanggapan Fromm, entah terucapkan atau tidak, terhadap kebutuhan manusia.

Dalam cinta di antara orang dewasa, tanggung jawab mengacu pada kebutuhan psikis orang lain.

Maka, dalam perayaan Boyfriend Day nanti, suatu pasangan harus tanggung jawab pada kebutuhan batin satu sama lain, seperti melanjutkan hubungan ke arah pernikahan. Sebab bukti cinta yang nyata, salah satunya adalah pernikahan.

3. Rasa hormat

Rasa hormat atau respek merupakan kemampuan untuk melihat seseorang sebagaimana adanya, menyadari individualitasnya yang unik.

Rasa hormat berarti kepedulian bahwa orang lain perlu tumbuh dan berkembang sebagaimana adanya.

Dengan demikian, rasa hormat dalam hubungan asmara antara laki-laki dan perempuan jangan bersifat egois ingin menang sendiri dan tidak adanya unsur eksploitasi.

Sehingga, orang yang dicintai tumbuh dan berkembang demi dirinya, dengan caranya sendiri, serta tidak demi diri salah satu pasangan.

Hal ini akan bermuara pada kebermanfaatan terhadap sesama apabila dia telah memperoleh perkembangan dalam hidupnya.

4. Pengetahuan

Menghormati seseorang tidak mungkin tanpa mengenalnya. Perhatian dan tanggung jawab bersifat buta jika keduanya tidak dituntun oleh pengetahuan.

Pengetahuan hampa jika tidak didorong oleh kepedulian. Ada banyak lapisan pengetahuan.

Pengetahuan yang merupakan aspek cinta adalah pengetahuan yang tidak bersifat luaran, melainkan menembus hingga ke intinya.

Misalnya, saya mungkin tahu bahwa seseorang sedang marah, meskipun ia tidak menunjukkannya dengan terang-terangan, dan saya dapat mengenalnya lebih dalam daripada kelihatannya.

Maka saya tahu bahwa ia gelisah dan khawatir, bahwa ia merasa sendiri, bahwa ia merasa bersalah.

Maka unsur pendidikan dalam menjalin hubungan yang serius cukup penting. Dengan pendidikan, seorang lelaki bisa mengendalikan pengetahuannya untuk memahami wanita tanpa menyinggung aspek diluar masalah yang dihadapi dan tanpa harus menyalahkan.

Demikianlah kiat-kiat yang dapat dilakukan pasangan dalam menjalin hubungan yang harmonis yang bisa dipraktekkan sedari sekarang.

Apabila tiba saatnya Boyfriend Day, mereka bukan sekedar merayakan, tapi lebih mempererat jalinan kasih ke arah yang lebih positif, bermakna, dan berujung pada pernikahan yang manis.***
Area lampiran

Editor: Iing Irwansyah

Tags

Terkini

Terpopuler