40 Tenaga Medis Di Subang Terpapar Covid-19

- 28 Agustus 2020, 09:48 WIB
IMG-20200827-WA0042
IMG-20200827-WA0042

SUBANG - 40 tenaga kesehatan terkonfirmasi positif covid 19.Hal tersebut diungkapkan langsung Kepala Dinas Kesehatan Sekaligus Tim Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid 19, dr Nunung.

Dia membeberkan jika 40 Tenaga Kesehatan tenaga kesehatan Puskesmas Ciasem terkonfirmasi positif Covid,beserta tambahan lainnya dengan 5 orang masyarakat. Sehingga total yang terkonfirmasi positif sampai, Kamis (27/8/2020) sore kemarin sebanyak 191 orang.

Dari 45 orang tersebut 40 orang karyawan Puskesmas Ciasem, 5 orang masyarakat terdiri dari Kecamatan Patokbeusi 2 orang, Kecamatan Purwadadi 1 orang, Kecamatan Subang 1 orang, dan Kecamatan Ciasem 1 orang.

“Ke 40 orang tersebut merupakan kontak erat dari kasus konfirmasi positif satu karyawan Puskesmas Ciasem. Pada tanggal 22 Agustus 2020 kami melakukam tracing kepada 88 orang kontak erat pasien positif yang terdiri dari karyawan dan keluarga. Dan tanggal 27 Agustus 2020 hasil SWAB keluar dari 88 orang ada 40 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19,” ujar Kepala Dinas Kesehatan itu.

Untuk menindaklanjuti hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Subang melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 segera melakukan rapat darurat yang dihadiri oleh Kalak BPBD, Kadinkes, Kadiskominfo, Kakesbangpol, Camat Ciasem serta Muspika Ciasem.

“Hasil rapat memutuskan dalam penanganan kasus Puskesmas Ciasem ini terdapat 3 point prinsip yaitu, pencegahan, penanganan/perlindungan, dan pelayanan” ujar dr. Nunung.

dr. Nunung mengatakan secara rinci bahwa untuk pencegahan, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Subang dan Kecamatan Ciasem akan segera melakukan tracing terhadap kontak erat keluarga dari 40 pasien yang terkonfirmasi.

Selanjutnya dr. Nunung mengatakan dalam point kedua, penanganan atau perlindungan akan dilakukan dengan penutupan Puskesmas Ciasem untuk sementara waktu. Dilanjutkan dengan dilakukan desinfeksi setiap hari. Serta bagi karyawan yang positif akan melakukan isolasi mandiri selama 10 hari.

Point ketiga, untuk sementara pelayanan kesehatan masyarakat dialihkan kepada Puskesmas terdekat dari masing-masing desa. Dan rencananya Puskesmas Ciasem akan dibuka pada tanggal 31 Agustus dengan dilayani oleh karyawan Puskesmas yang tidak terkonfirmasi positif

Editor: Aksara Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah