Draft Jadwal Liga 1 2022/2023 Dinilai Tak Adil, Persib Bandung Ajukan Protes ke PT LIB, Ini Penyebabnya

7 Juli 2022, 11:01 WIB
Tim Persib Bandung. /Instagram @persib

AKSARA JABAR - Persib Bandung secara resmi mengajukan keberatan atas draft jadwal Liga 1 2022/2023 kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Isi draft tersebut menempatkan Persib Bandung sebagai satu-satunya tim yang menjalani 17 laga kandang di atas pukul 20.00 WIB. Tak ayal coach Robert Albert beserta Direktur PT Persib Bandung Bermartabat bereaksi tegas atas keputusan PT LIB.

Dilansir Aksara Jabar dari laman resmi klub persib.co.id pada Kamis 7 Juli 2022, keberatan tersebut disampaikan secara tertulis melalui surat resmi bernomor 05/DIR/-PBB/VII/2022 tertanggal 6 Juli 2022 dan ditandatangani Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono.

Baca Juga: Persib Bandung Layangkan Surat Keberatan Kepada PT LIB, Robert Alberts: Harus ada Asas Fair Play

"Dengan mempertimbangkan faktor kesehatan dari tim kami serta asas keadilan bagi semua tim peserta Liga 1-2022/2023, bersama ini kami menyampaikan keberatan kami mengenai draf jadwal pertandingan Persib Liga 1- 2022/2023, dan berharap tim Persib bisa mendapatkan jadwal yang lebih adil dan merata seperti tim-tim lainnya," demikian bunyi surat keberatan tersebut.

Isi kandungan surat tersebut pun termaktub harapan Persib Bandung akan adanya perubahan jadwal pertandingan timnya di Liga 1 2022/2023 mendatang.

Dalam draft yang diteken PT LIB khusus untuk Persib, skuad tim kebanggaan Bobotoh itu mendapatkan jadwal bertanding malam hari dari 17 laga putaran pertama, dan hanya dua laga berlangsung sore.

Situasi tersebut dinilai tidak adil bagi Maung Bandung, terutama bagi Robert Albert. Menurutnya, tim-tim lain selain Persib mendapat banyak pertandingan sore hari, sehingga dia pun berharap ada perbaikan jadwal dengan mengedepankan asas keadilan.

“Harus ada asas fair play bagi setiap tim. Apa yang terjadi jika di setiap laga bermain 8.30 atau bahkan 8.45 di laga pembuka, kami harus kembali larut malam ke hotel dan keesokan harinya melakukan perjalanan, tentu pemain akan merasa kelelahan,” kata Robert.

Baca Juga: Uji Kesiapan Tim Jelang Liga 1, Persib Bandung akan Gelar Laga Uji Coba, Ini 3 Tim yang Menjadi Lawannya

Tidak hanya itu, pemain yang tampil di waktu sore, berbeda dengan mereka yang melakoni laga malam hari. Masa pemulihan stamina pun otomatis berbeda.

Robert menilai perlu pertimbangan khusus karena jadwal pertandingan Persib ada yang hanya berjarak empat hari.

“Jika melihat liga kita, pemain harus bertanding pada 4-5 hari berikutnya,” tutur Robert.

Robert mengaku sudah merasakan efeknya saat kompetisi musim lalu saat Pangeran Biru mendapatkan banyak melakoni laga di malam hari.

Baca Juga: Daisuke Sato Latihan Perdana Bersama Persib Bandung, Robert Alberts: Dia Dalam Kondisi Fit

Setelah pertandingan, kata pria asal Belanda ini, pemain baru bisa beristirahat menjelang pagi.

“Harus fair play kepada setiap tim. Kalau tidak salah Bali dan Bhayangkara hanya bermain empat kali di malam hari. Sedangkan kami bermain 13 kali malam hari. Jadi ini harus diperhatikan dan menjadi hak kami untuk berdiskusi dengan pihak operator,” ungkapnya. ***

Editor: Tiara Maulinda

Sumber: Persib.co.id

Tags

Terkini

Terpopuler