AKSARA JABAR - Penjualan semua bir dengan alkohol di delapan stadion Piala Dunia Qatar dilarang sejak Jumat 18 November 2022 atau 2 hari sebelum perhelatan Piala Dunia Qatar 2022 dihelat.
Sementara untuk bir non-alkohol masih akan dijual pada 64 pertandingan di Qatar.
"Menyusul diskusi antara otoritas negara tuan rumah dan FIFA, keputusan telah dibuat untuk memfokuskan penjualan minuman beralkohol pada FIFA Fan Festival, tujuan penggemar lainnya dan tempat berlisensi, menghapus titik penjualan bir dari perimeter stadion Piala Dunia FIFA 2022 Qatar," kata FIFA dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Aksara Jabar dari Marca.
Baca Juga: Piala Dunia 2022: Prediksi Lineup Qatar Vs Ekuador Minggu 20 November 2022
Baca Juga: Links Streaming Pertadingan Piala Dunia 20 November 2022 Qatar Vs Ekuador
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengunduh Arsip Twitter
Ab InBev, perusahaan induk sponsor bir Piala Dunia Budweiser, belum memberikan tanggapan berkaitan dengan pernyataan mendadak dari Qatar tersebut.
AB InBev membayar puluhan juta dolar di setiap Piala Dunia untuk hak eksklusif menjual bir dan telah mengirimkan sebagian besar stoknya dari Inggris ke Qatar dengan harapan dapat menjual produknya ke jutaan penggemarnya. Kemitraan perusahaan dengan FIFA dimulai pada turnamen 1986 dan mereka sedang dalam negosiasi untuk memperbarui kesepakatan mereka untuk Piala Dunia berikutnya di Amerika Utara.
Kedutaan Besar Jerman di Doha bahkan telah menerbitkan di situs webnya sebuah buku pegangan berjudul "Useful information for visitors to the 2022 FIFA World Cup in Qatar".