AKSARA JABAR – Peringatan Hari Film Nasional ke-71 jatuh pada hari Selasa, 30 Maret 2021.
Hari Film Nasional yang dirayakan setiap 30 Maret ini dilatarbelakangi hari pertama pengambilan gambar untuk film Darah dan Doa karya Usmar Ismail.
Pada perayaan Hari Film Nasional tahun ini, bertepatan pula dengan peringatan 100 tahun Usmar Ismail, tokoh perfilman Indonesia yang merupakan sutradara kelahiran Bukittinggi, Sumatera Barat.
Sehubungan itu, Menteri Pariwasata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno lewat akun Instagram pribadinya memberikan apresiasi pada pelaku perfilman dalam rangka memperingati Hari Film Nasional tahun ini.
“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pelaku perfilman yang mencoba berbagai macam cara untuk bisa bangkit,” ucap Sandiaga Salahuddin Uno pada akun @sandiuno.
Menteri yang lebih sering disapa Sandiaga Uno ini juga mengaku bahwa industri perfilman menjadi salah satu sektor dalam ekonomi kreatif yang paling terpukul akibat pandemi COVID-19.
Baca Juga: Cegah Aksi Terorisme, Polda Metro Jaya Lakukan Patroli Skala Besar di Sejumlah Tempat Ibadah
Melalui foto dalam peringatan Hari Film Nasional yang diunggah pada Selasa, 30 Maret 2021, Sandiaga Uno menyampaikan 5 langkah dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam membangkitkan industri perfilman di tengah pandemi.
Berikut ini lima langkah Kemenparekraf dalam upaya memulihkan dan membangkitkan lagi industri perfilman Indonesia di tengah pandemi.
1. Menghidupkan gerakan kembali ke bioskop dengan CHSE (Cleanliness Health, Safety, Environment Sustainability) atau K4 (Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, Keberlanjutan Lingkungan).
Baca Juga: Bocoran Sinopsis dan Link Streaming Putri Untuk Pangeran 30 Maret 2021, Pangeran Dibuang Pak Alex
2. Melakukan penyelamatan ekonomi nasional dengan bantuan pembiayaan dan subsidi bioskop.
3. Pengurangan pajak hiburan.
4. Menghentikan pembajakan film yang merugikan setidaknya Rp15 triliun.
5. Prioritas vaksinasi untuk para sineas.
Sebelumnya, para pelaku perfilman Indonesia juga telah melakukan beberapa gerakan untuk tetap berkarya dan membangkitkan industri perfilman.
Para sineas memanfaatkan layanan OTT (Over-the-top media service), drive-in cinema hingga berinovasi membuat film dengan format vertikal yang dapat ditonton melalui platform media sosial.
Hal tersebut dilakukan para pelaku perfilman untuk bisa memberikan hiburan kepada masyarakat selama pandemi COVID-19, sekaligus menyelamatkan lapangan kerja di industri ini.
Sandiaga Uno juga mengucapkan selamat Hari Film Nasional kepada para pelaku industri perfilman dalam unggahannya itu.
“Kepada seluruh pelaku perfilman di Indonesia, saya mengucapkan selamat Hari Film Nasional,” ucap Sandiaga Uno.
Selain itu, Sandiaga Uno pun mengajak para sineas untuk bersama-sama membangun kembali perfilman Indonesia.
Baca Juga: Upaya Tingkatkan Profesionalitas Wartawan, Pikiran Rakyat Media Network Gelar UKW
“Tetap semangat! Kita terus gerak bersama mengembalikan kejayaan film-film nasional,” ungkapnya lagi.***