Selain itu, Mang Ayi juga menerima Piagam penghargaan dari Bupati Subang, H. Ruhimat, sebagai pelestari seni buhun/pantun gembyung, serta lebih dari 40 penghargaan lainnya dari universitas, bupati, dan komunitas seniman lainnya.
Bahkan pada tahun 2011, Mang Ayi tampil di Singapura dalam rangka pertunjukan seni budaya lokal/buhun.
Baca Juga: Menang Flash Sale Rp1 Shopee, Kelima Pemenang Resmi Terima Mobil Agya Seharga Rp1
Selain itu, pada Hari Lahir Pancasila, Mang Ayi juga menerima penghargaan dari Tokoh Muda Nasional, Maruarar Sirait, yang telah tiga kali terpilih sebagai Anggota DPR RI mewakili daerah pemilihan SMS (Sumedang, Majalengka, dan Subang), Jawa Barat.
Selain Mang Ayi, dua seniman dan budayawan lainnya juga menerima penghargaan yang sama, yaitu Sukarta dari Majalengka (80) dan Zaenal Mutaqin (51) dari Jatinangor, Sumedang.
Seperti yang diketahui, para seniman dan budayawan Sunda ini telah lama berjuang untuk memajukan seni dan budaya Sunda, bahkan telah tampil di beberapa negara.
Baca Juga: Daftar 21 SMA Negeri di Subang Pada PPDB Jabar 2023, Ada SMA Terbaik, Sekolah Mana?
Ayi Ruhyat, seniman dari Subang, menyatakan apresiasi terhadap panitia dan Ara Sirait yang terus memberikan perhatian kepada seniman dan budayawan di Tanah Sunda. Ia berharap generasi muda akan terus me
lestarikan budaya Sunda dan mencintai seni tersebut. Ayi juga mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat ia akan tampil di Tasmania, Australia.
Sukarta juga merasa senang karena masih ada orang yang memperhatikan seni dan budaya leluhur di tengah gempuran zaman modern ini.