Golongan kedua, percaya Covid-19 namun tidak taat protokol kesehatan (prokes).
Golongan ketiga, yang sudah menerima dan beradaptasi dengan kondisi.
Masyarakat golongan pertama, ungkap Emil, konsumsi informasinya berupa teori konspirasi, covid bisnis, China kuasai RI, mikrocip, globalis, dicovidkan, settingan pemerintah, haram, endorser covid, dan lain-lain.
Sementara itu golongan kedua, yaitu percaya Covid-19 ada namun tidak taat prokes.
"Nah golongan yang beradaptasi yang kita doakan, yang sudah terjadi di Jepang di Eropa," ungkap Emil.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG Buku Harian Seorang Istri Malam Ini 17 Juli 2021: Terungkap! Pasha Anak Bu Sari
"Ujung-ujungnya kami berharap Indonesia masuk ke golongan tiga, yaitu menerima mau beradaptasi, move on, dan melakukan post covid lifestyle atau mindset," imbuhnya.***