Pada pasien terinfeksi varian baru Corona, terdapat sebanyak 22 persen pasien yang mengalami gejala sakit tenggorokan. Sedangkan pasien terinfeksi strain asli Corona yang mengalami sakit tenggorokan hanya sebanyak 19 persen.
8. Gejala gastrointesnial
Dalam Studi yang dilakukan oleh ONS tersebut menyatakan bahwa tidak terdapat perbedaan persentase gejala gastrointesnial yang dialami pasien terinfeksi kedua kelompok varian Corona tersebut.
menurut United Kingdom NHS dan Express, selain ke-8 gejala di atas, terdapat beberapa gejala lainnya dari varian baru Corona ini, yakni diare, konjungtivitis (mata merah), ruam pada kulit, perubahan warna pada jari tangan serta kaki, kelelahan, pilek, dan muntah-muntah.***
Editor: Igun Gunawan
Sumber: Times of India