AKSARA JABAR - Sonia Sugian menerima pataka DPC Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Kabupaten Sumedang dari Ketua Demisioner KPPI Kabupaten Sumedang, Anyeu Widuri dalam Musawarah Cabang DPC KPPI Kabupaten Sumedang di Pendopo PPS. Selasa, 24 Januari 2023.
Penyerahan pataka tersebut menandakan Politisi Partai Golkar, Sonia Sugian menjadi Ketua Terpilih DPC KPPI Kabupaten Sumedang periode 2022-2027.
Selanjutnya Ketua DPD KPPI Jawa Barat, Euis Ratnaningsih berharap Sonia dapat segera membentuk kepengurusan DPC KPPI Kabupaten Sumedang dalam satu bulan ke depan, dan mempersiapkan upacara pelantikan.
Baca Juga: Lirik Lagu Flowers - Miley Cyrus, Viral di Media Sosial Sindir Sang Mantan Suami
Baca Juga: Melukis Senja Hari Ini Tayang Jam Berapa? Simak Jadwal SCTV Selasa, 24 Januari 2023
Baca Juga: Jadwal SCTV Hari Ini 24 Januari 2023: Melukis Senja Jam Berapa? Simak Jam Tayang di Sini
Sonia Sugian terpilih setelah mendapat dukungan 9 anggota KPPI yang memiliki hak suara, ditambah satu suara dari Ketua DPD KPPI Jawa Barat. Sementara Anyeu Widuri, tak memberikan hak suara karena dirinya menyatakan sejak hari itu mundur dari Partai Golkar.
Dalam sambutannya Sonia membeberkan usaha kerja kerasnya untuk dapat terpilih menjadi Ketua DPC KPPI Kabupaten Sumedang, dia bahkan harus melobi dan berkomunikasi secara langsung dengan para pemilih termasuk juga dengan ketua partai politik untuk mendapatkan dukungan secara tertulis.
"Dari 13 partai politik yang mempunyai hak dukungan, saya sudah berhasil mengumpulkan 9 dukungan tertulis di atas materai dari partai politik tersebut," jelas Sonia pada para wartawan.
Baca Juga: 5 MTs Terbaik di Kabupaten Subang versi Kemdikbud Berdasarkan Nilai UNBK, MTSN 1 Subang ke Berapa?
Baca Juga: Marc Klok Unggah Foto Bersama Para Pemain Persib, Warganet Malah Salfok Karena Hal Ini
"Saya ingin membentuk para DPAC se Kabupaten Sumedang beserta pengurus sampai ke tingkat desa, dalam jangka waktu, target saya satu tahun. Jadi dalam jangka waktu satu tahun itu menjadi tantangan bagi saya, saya akan merapikan semua DPAC sampai ke tingkat desa,"
Dia beralasan dibentuknya DPAC, agar organisasi DPC KPPI Kabupaten Sumedang yang saat ini dia pimpin menjadi jelas. "Karena kalau organisasi tanpa anggota apa namanya?" tandasnya.
Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir berharap setiap kader perempuan mampu mewarnai politik di Sumedang dengan tetap menjaga harga diri, jati diri dan karakter yang bermartabat.
"Setiap kader harus memberikan kemanfaatan bagi masyarakat. Untuk itulah, saya meminta warnai partai politik. Jadikan kader-kader perempuan ini kader yang tangguh yang bisa mempengaruhi rakyat karena kapasitas kita dan integritas kita," kata Bupati Dony Ahmad Munir.
Bupati mengapresiasi keberadaan KPPI sebagai wadah untuk berkolaborasi para kader politik perempuan.
"Terima kasih atas kiprah KPPI selama ini, terutama dalam menjadikan KPPI sebagai wahana koordinasi dan komunikasi para perempuan di Kabupaten Sumedang," ujarnya.
Dijelaskan Bupati Dony, dalam berpolitik setiap kader harus memiliki harga diri dan jati diri.
"Jangan sampai yang lain pakai uang, kita ikutan pakai uang. Terutama pada Pileg dan Pilkada. Maka dari itu, kita harus punya jati diri, punya karakter yang membedakan kita dengan yang lain," katanya. ***