إِذْ أَرْسَلْنَا إِلَيْهِمُ اثْنَيْنِ فَكَذَّبُوهُمَا فَعَزَّزْنَا بِثَالِثٍ فَقَالُوا إِنَّا إِلَيْكُم مُّرْسَلُونَ
- Idz arsalnaa ilaihimutsnaini fa kadzabuu humaa fa ‘azzaznaa bi tsalatsin faqooluu innaa ilaikum mursalun
- (yaitu) ketika Kami mengutus kepada mereka dua orang utusan, lalu mereka mendustakan keduanya, kemudian Kami kuatkan dengan (utusan) yg ketiga, maka ketiga utusan itu berkata:” Sesungguhnya kami adalah orang orang yang diutus kepadamu “.
15.
قَالُوا مَا أَنتُمْ إِلَّا بَشَرٌ مِّثْلُنَا وَمَا أَنزَلَ الرَّحْمَـٰنُ مِن شَيْءٍ إِنْ أَنتُمْ إِلَّا تَكْذِبُونَ
- Qalu ma antum illa basyarum mitsluna wamaa anzala rahmaanu min syai in in antum illa takdzibun
- Mereka menjawab: ”Kamu tidak lain hanyalah manusia seperti kami dan Allah Yg Maha Pemurah tidak menurunkan sesuatupun, kamu tidak lain hanyalah pendusta belaka “.
16.
قَالُوا رَبُّنَا يَعْلَمُ إِنَّا إِلَيْكُمْ لَمُرْسَلُونَ
- Qooluu robbunaa ya’lamu innaaa ilaikum lamursaluun