Niat Sholat Idul Adha Berjamaah Arab Latin dan Artinya

21 Juni 2022, 12:18 WIB
Ilustrasi- Niat Sholat Idul Adha Berjamaah Arab Latin dan Artinya /Pexels / Kafeel Ahmed/

AKSARA JABAR- Hari raya Idul Adha 2022 sebentar lagi. Pegurus Pusat Muhammadiyah sudah menetapkan bahwa pelaksanaan Idul Adha 2022 jatuh pada hari Sabtu 9 Juli 2022. Sudah tahu bagaimana niat sholat Idul Adha berjamaah? 

Sholat Idul Adha adalah sholat dua rakaat yang dikerjakan pada hari raya Idul Adha, yaitu setiap tanggal 10 Dzulhijjah. Sholat ini hukumnya sunnah muakkad.

Adapun waktu pelaksanaanya adalah mulai sejak matahari terbit sampai condong ke barat.

Baca Juga: Niat dan Keutamaan Puasa Arafah Jelang Hari Raya Idhul Adha

Sholat Idul Adha hendaknya dimulai lebih awal, karena setelah selesai sholat, umat Islam yang tergolong mampu disunahkan menyembelih hewan kurban.

Berikut niat sholat Idul Adha bahasa Arab, latin, dan terjemahan Indonesia:

أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا / إِمَامًا) لِلهِ تَعَــــــــالَى

"Ushallii sunnatal liidil adha rok'ataini (makmuman / imaman) lillahi ta'alaa."

Artinya: "Aku berniat salat Iduladha dua rakaat (sebagai makmum / imam) karena Allah ta'ala"

Disamping itu, pada hari raya Idul Adha disunnahkan untuk memperbanyak takbir yang waktunya, mulai sejak waktu subuh hari Arafah (tanggal 9 Dzulhijjah) sampai waktu ashar hari tasyriq yang terakhir (tanggal 13 Dzulhijjah).

Pada hari raya Idul Adha, pada hari-hari tersebut disunnahkan bertakbir pada setiap selesai sholat fardhu.

Baca Juga: Jadwal Sholat Hari Ini untuk Wilayah Bandung, Sumedang, Subang, Purwakarta, Karawang, Sukabumi dan sekitarnya

Berikut bacaan takbir hari raya Idul Adha

اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ
اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ الِلّٰهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الاَحْزَابَ وَحْدَهُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ

"Allāhu akbar, Allāhu akbar, Allāhu akbar. Lā ilāha illallāhu wallāhu akbar. Allāhu akbar wa lillāhil hamdu. Allāhu akbar kabīrā, walhamdu lillāhi katsīrā, wa subhānallāhi bukratan wa ashīlā, lā ilāha illallāhu wa lā na‘budu illā iyyāhu mukhlishīna lahud dīna wa lau karihal kāfirūn, lā ilāha illallāhu wahdah, shodaqo wa‘dah, wa nashara ‘abdah, wa hazamal ahzāba wahdah, lā ilāha illallāhu wallāhu akbar"

Artinya; “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada tuhan selain Allah. Allah Maha Besar. Segala puji bagi-Nya. Allah Maha besar. Segala puji yang banyak bagi Allah. Maha suci Allah pagi dan sore. Tiada tuhan selain Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya, memurnikan bagi-Nya sebuah agama meski orang kafir tidak menyukainya. Tiada tuhan selain Allah yang esa, yang menepati janji-Nya, membela hamba-Nya, dan sendiri memorak-porandakan pasukan musuh. Tiada tuhan selain Allah. Allah Maha Besar”.***

Editor: Iing Irwansyah

Tags

Terkini

Terpopuler