Network
AKSARAJABAR.COM- Fashion Designer asal Subang, Dede Yogi Darsita kembali mengharumkan nama daerah di kancah Nasional. Melalui parade busana gaun malam, dalam perhelatan Grand Final Puteri Cilik Indonesia 2019.
Dede merancang sebuah gaun untuk Jesslyn Quinn Putri AmilaSyah. Puteri cilik daerah asal Jayapura Papua.
Puteri Cilik Indonesia merupakan acara tahunan bergengsi skala nasional yang diselenggarakan di Gedung Sapta Pesona, Balairung Soesilo Soedarman, Kementerian Pariwisata Indonesia (Jakarta) beberapa waktu lalu.
Malam puncaknya, para peserta Puteri Cilik Indonesia dari Sabang sampai Merauke, memamerkan busana atau melakukan parade gaun malam dari para designer berbagai daerah di Indonesia.
Salah satunya Dede Yogi Darsita yang mewakili desainer putera daerah asal Subang, Jawa Barat.
"Saya dihubungi oleh pihak Quinn peserta asal Papua untuk menyiapkan gaun malam. Kebetulan saya memang sedang menggarap sebuah gaun bertajuk Mutiara Hitam Papua, "ujarnya kepada aksarajabar.com, Kamis (18/7/2019).
Hasilnya, Quinn yang menggunakan gaun rancangan Dede Yogi ini berhasil merebut juara runner up 4 dengan gelar Puteri Cilik Indonesia Lingkungan 2019.
Gaun Mutiara Hitam Papua menambah deretan karya Dede Yogi . Sehingga, namanya sudah mulai tak asing lagi dalam dunia fashion.
Pria yang sering terlihat mengenakan batik Subang tersebut mengungkapkan, "Gaun ini saya buat berwarna hitam sebagai simbol mutiara hitam, dan aplikasi motif bak bulu cenderawasih," tambahnya.
Gaun tersebut memang banyak menarik perhatian penonton. Selain desainnya sederhana, motifnya begitu ekslusive.
"Saya ini orang kampung, suatu kebanggaan busana rancangan saya bisa dipamerkan dan bersanding dengan busana yang rancangan desainer kondang tanah air," jelasnya.
Pria pemilik usaha Sewa Gaun Subang ini berharap agar ke depannya bisa membuat pagelaran busana tunggalnya sendiri di Subang, dengan mengangkat batik khas Subang yang sering ia gaungkan. (De/Iing)
