Bisnis Menggiurkan, Budidaya Ikan Lele Dumbo Raup Puluhan Juta Rupiah Setiap Bulan dengan Pola Relatif Gampang

- 7 Maret 2021, 16:21 WIB
Pelaku budidaya ikan lele dumbo, Zezen Zaenudin.
Pelaku budidaya ikan lele dumbo, Zezen Zaenudin. /Aksara Jabar/Alvin Iskandar/

 

AKSARA JABAR – Budidaya ikan lele dumbo menjadi salah satu upaya dalam menjaga ketahanan ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19. Melalui budidaya ini, tanpa perlu menunggu waktu yang lama, masyarakat dapat memeroleh hasil dalam waktu yang relatif singkat.

Pelaku budidaya ikan lele dumbo di Dusun Purwajaya RT 21/06, Desa Parapatan, Kecamaan Purwadadi, Kabupaten Subang, Zezen Zaenudin mengatakan, hampir satu tahun ini dirinya bersama delapan warga lainnya menggeluti budidaya ikan lele dumbo.

Hal itu dilakukan, sebagai upaya membangun ketangguhan ekonomi masyarakat di masa pandemi sekaligus menjadi cara mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Jadwal Tayang Kisah Untuk Geri, Tonton Secara Gratis Cerita Cinta Geri dan Dinda Melalui Link Berikut Ini!

“Memang pada tahun 2017 sempat ada budidaya ikan lele namun kurang produktif. Kita coba lagi di tahun 2020 lalu dan alhamdulillah sampai sekarang masih berjalan dan sangat membantu memulihkan perekonomian,” ungkapnya.

Diterangkan Zezen, mayoritas masyarakat di desanya berprofesi sebagai petani dan buruh pabrik namun, terutama bagi petani karena pandemi serta buruknya cuaca dalam beberapa waktu ini telah mengakibatkan hasil dari pertanian menjadi tidak optimal.

“Awalnya budidaya ikan lele dumbo ini sebagai alternatif saja untuk sampingan pendapatan tapi ternyata hasilnya diluar dugaan. Sehingga, budidaya ini pun menjadi setara dengan usaha pertanian kalau dilihat hasilnya,” ucapnya.

Baca Juga: 28 Kode Redeem FF Terbaru Resmi Minggu 7 Maret 2021, Dapatkan Magic Cube dan Skin Gratis dari Free Fire

Kendati melalui budidaya ikan lele dumbo mampu mendongkrak perekonomian, dia menegaskan, masyarakat yang ikut usaha budidaya ikan lele disarankan untuk tidak meninggalkan usaha awalnya yakni, menggeluti bidang pertanian.

“Pertanian harus tetap dijalankan. Ibaratnya, dari ikan lele ini untuk pendapatan bulanan, kalua dari pertanian untuk per enam bulannya. Dengan pola itu, kesejahteraan insyaallah bisa tercapai,” ujarnya.

Selama satu tahun menggeluti budidaya ikan lele, dia menyebutkan, kelompok budidayanya telah mendapat penghasilan sekitar Rp20 juta sampai Rp30 juta perbulannya.

Baca Juga: Jadwal dan Daftar Kontestan Indonesian Idol Spektakuler Top 6, Senin 8 Maret 2021, Persaingan Makin Ketat!

“Kita tidak mencari pasar karena sudah ada konsumen yang datang langsung ke kolam setiap kali panen,” tuturnya.

Adapun ikan lele yang dipasarkan, dia menyampaikan, yakni, ikan lele usia 30 hingga 38 hari dengan ukuran berkisar antara 23 hingga 46 cm dengan harga Rp30 sampai Rp110 perekornya.

“Jadi misalkan dapatnya ukuran 23 cm kalau satu kilo itu isinya 2.800 ekor biasanya kalua ukuran segitu, tinggal dikalikan 30 perak berarti untuk satu kilonya dihargai Rp84.000,” jelasnya.

Baca Juga: Ikon Taman Kilometer 0 Citarum Harum di Situ Cisanti dalam Pengawasan Satgas Citarum Harum Sektor 1

Di tengah suasana pandemi, dia menuturkan, kesulitan ekonomi menjadi pemandangan yang jelas. Bahkan tidak sedikit masyarakat yang kehilangan mata pencaharian.

Oleh karena itu, lanjut Zezen, membudidayakan ikan lele dapat menjadi jalan untuk kembali bangkit secara finansial mengingat, budidaya ikan lele ini dapat dilakukan di mana saja sekali pun di lahan yang terbatas.

“Budidaya ikan lele ini relatif mudah, pakannya untuk anakan di bawah 10 hari menggunakan cacing sutra kalau usia di atasnya bisa pakai pelet. Makanya usaha ini sangat menjanjikan, karena mudah, bisa di mana saja, dan walau pun pandemi begini pasarnya tetap terbuka lebar sehingga para pencari kerja atau yang terdampak PHK, bisa juga melakukan budidaya ini,” katanya.***

 

 

 

 

Editor: Igun Gunawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah