"Saya bikin namanya tuh yang simple yang memang sama orang tuh gampang diinget, namanya ya kopi bukit, ngopi diatas bukit sambil liat kebun teh," ujarnya.
Potret Kopi Bukit
Pria berusia 23 tahun tersebut menyebut bahwa dirinya sudah pernah berjualan kopi di Bandung, namun konsep kedai kopi yang ia inginkan justru terdapat di Ciater Subang.
"Dulu juga saya pernah jualan di Bandung, tapi ya konsep yang saya pengen tuh disini, mulai lah saya nanya-nanya gimana cara ngurus perizinannya, terus bagaimana caranya," jelasnya.
Kopi Bukit yang telah dibangunnya kini, tak terlepas dari usahanya yang bermula dari berjualan secara daring, hingga pada akhirnya memberanikan diri membangun usaha kedai kopi.
"Awalnya saya online, nah mulai pas semester akhir saya beraniin diri buat modal bisnis ini," ujarnya.
Pria asal Bandung tersebut menjelaskan bahwa Kopi Bukit dibangun dengan target sasaran utamanya yakni keluarga.
"Awal saya nargetin untuk keluarga, karena kita lihat lokasi disini tuh di Ciater, Ciater tuh kawasan pariwisata. Pariwisata otomatis itu yang dateng keluarga," ungkap Nadhif.