Berkaitan dengan rencana ini, mereka akan mengumumkan investasi senilai 100 juta dolar Amerika Serikat untuk sumber daya manusia, produk, teknologi dan moderasi yang berkaitan dengan kepercayaan dan keamanan.
Hal itu sebagai bentuk komitmen mereka untuk terus berinvestasi di bidang keamanan pada tahun ini.
Baca Juga: Bocoran Sinopsis Serial Marvel What If Episode 2, Proyek Terakhir Chadwick Boseman
Negara yang pertama kali memberlakukan verifikasi dengan kartu identitas resmi di aplikasi Tinder adalah Jepang, yakni pada 2019.
Selama dua tahun belakangan, platform kencan online ini sudah meluncurkan lebih dari 10 fitur keamanan demi mengurangi akun yang tidak jelas.
Diantara fitur tersebut, Tinder memiliki fitur verifikasi dengan foto dan panggilan video.***