AKSARA JABAR - Manajer tim Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi mengatakan jika timnya akan berjuang keras meraih hasil maksimal melawan PSIS Semarang meski hanya diperkuat 15 pemain.
Persebaya akan menghadapi PSIS Semarang di pekan ke-22 Liga 1 2021/2022 malam ini pukul 20.45 WIB di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Minimnya pemain Persebaya tersebut disebabkan bertambahnya jumlah pasukan Bajul Ijo yang terpapar Covid-19.
Baca Juga: Laga Persib Bandung vs PSM Makassar Ditunda Akibat Covid-19, Ini Penjelasan PT LIB
Kendati demikian, laga Persebaya vs PSIS tetap diselenggarakan. Hal itu sesuai dengan keputusan emergency meeting PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang diselenggarakan siang tadi.
"Melawan PSIS Persebaya akan bermain dengan 15 pemain dikarenakan skuad yang harus menjalani karantina bertambah," kata Candra Wahyudi dikutip dari laman resmi klub.
"Kami akan berjuang keras meraih hasil maksimal dengan komposisi yang ada ini," ungkapnya.
Sejumlah pemain Persebaya yang terpapar virus Corona itu pun harus menjalani karantina mandiri meski tanpa menunjukkan gejala.
Sejumlah pemain Persebaya dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes swab PCR pada H-1 jelang pertandingan kontra PSIS.
Sebelumnya, Persebaya sempat mengajukan penundaan jadwal. Hal itu disebabkan dari hasil tes swab PCR tersebut, pemain yang tersisa hanya 13 orang.
Smentara, berdasarkan regulasi Liga 1 2021/2022, pasal 52 angka 7 disebutkan jika satu tim pemainnya kurang dari 14, maka laga harus ditunda.
Akan tetapi, pagi hari tadi, Persebaya kembali melakukan tes swab PCR kepada para pemain yang positif Covid-19.
Hasilnya, dua pemain dinyatakan negatif. Sehingga, total ada 15 pemain yang negatif yang siap dimainkan. Sedangkan pemain yang menjalani karantina berjumlah 12 pemain.
"Kami siap main meski kondisinya sangat minim pemain seperti ini. Risiko situasi seperti ini, kita sadari sejak awal ketika liga berjalan di tengah pandemi. Dalam kondisi extra ordinary," ujar Candra.***