AKSARA JABAR - Jenazah tersangka penembak kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat, Mustopa (60), telah selesai diautopsi untuk kepentingan penyidikan.
Dari hasil autopsi, didapati penyebab meninggalnya Mustopa dalam kasus adalah karena serangan jantung.
Saat ini jenazah Mustopa sudah dijemput oleh pihak keluarganya dalam satu rangkaian proses dari Penyidik.
Baca Juga: VIRAL Pemotor Tendangi Cone Pembatas Jalan di Sudirman, Polisi: Sedang dalam Penanganan
"Almarhum sudah dijemput keluarganya dan sudah kami serahkan kepada penyidik dan penyidik sudah menyerahkan kepada keluarga. Jadi satu rangkaian,” kata Kasubdit DVI Polri AKBP Nugroho Lelono, Selasa, 9 Mei 2023 seperti dilansir Aksara Jabar dari PMJ News.
Nugroho menyebutkan, berdasarkan keterangan dari keluarganya, jenazah tersangka Mustopa rencananya akan dimakamkan di kampung halamannya di Lampung.
“Saat ini oleh keluarga rencana akan dibawa ke Lampung dimakamkan di makam keluarga,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, hasil autopsi terhadap jenazah tersangka pelaku penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat, Mustopa NR (60), mengungkap penyebab meninggalnya tersangka.