700 Pegawai KPK Menolak Dilantik, Rocky Gerung: 1 Juni Menjadi Hari Pembangkangan Nasional

- 31 Mei 2021, 19:26 WIB
Pengamat Politik Rocky Gerung
Pengamat Politik Rocky Gerung /Tangkapan layar Youtobe.com/ @Youtube Rocky Gerung Official/

AKSARA JABAR - Sebanyak 700 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah lulus Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) menolak dilantik menjadi (Aparatur Sipil Negara).

Penolakan tersebut dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap 75 pegawai KPK lainnya yang dinyatakan tidak lulus TWK karena diduga berafiliasi dengan Taliban.

Menanggapi hal tersebut, Pengamat Politik Rocky Gerung menilai persoalan di tubuh KPK yang berujung isu Taliban hingga adanya TWK adalah upaya memecah belah persatuan pegawai.

Baca Juga: Valentino Rossi Capai Target di MotoGP Mugello, Jason Dupasquier Meninggal Akibat Kecelakaan

"Jadi akal sehat akhirnya menemukan bahwa seluruh persoalan di KPK itu memang upaya untuk devide et impera," ujar Rocky dalam kanal Youtube Rocky Gerung Official, Senin 31 Mei 2021.

Rocky memprediksi, kumpulan pegawai KPK yang menolak dilantik akan menjadi parameter utama untuk membuktikan jika kekuasaan berkehendak buruk terhadap KPK.

"Kontras itu yang terlihat, yang biasa disebut kerohanian, kemanusiaan KPK akhirnya beraglutinasi (menggumpal) menjadi kekuatan moral," kata dia.

Baca Juga: Hasil MotoGP, Sempat Sindir Performa Valentino Rossi, Marc Marquez Gagal Finis di MotoGP Mugello Italia

Ia menyebut para pegawai KPK bukan tipikal orang-orang yang mudah ditakut-takuti. Berbeda dengan pegawai lembaga lain yang mungkin takut jika diancam tidak dilantik atau tidak naik pangkat.

Halaman:

Editor: Bambang Hermawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x