Network
AKSARAJABAR- Lima kecamatan di Kota Tebing Tinggi Sumatera Utara terendam banjir. Sedikitnya 3.122 kepala keluarga terdampak.
Hal itu disebabkan intensitas curah hujan yang tinggi membuat Sungai Padang kota Tebing Tinggi.
"Korban atau rumah yang tergenang akibat banjir sementara sebanyak 3.122 KK. Itu sementara karena sampai saat ini debet air masih terus meningkat diperkirakan korban akan bertambah," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tebing Tunggi, Wahid Sitorus seperti dikutip Aksara Jabar dari Antara, Jumat 27 November 2020.
Baca Juga: Usai Diskusi dengan Direksi, DPR Yakin BUMN Pencetak Uang Peruri Bisa Eksis Di Masa New Normal
Berdasarkan data, Kata Wahid lima kecamatan yang terendam adalah, Kecamatan Padang Hulu, Padang Hilir,Rambutan, Bajenis dan Tebing Tinggi Kota.
Menurut Wahid, Dari 5 kecamatan yang terdampak paling parah itu di kecamatan Bajenis, pasalnya terdapat 1.452 KK dari enam kelurahan terendam banjir dengan ketinggian mencapai 1,5 meter.
Selain itu air juga menggenangi sejumlah ruas jalan raya dengan ketingian mencapai lutut orang dewasa, namun masih bisa dilalui kendaraan roda dua.***
