Ketua DPD Golkar Jabar Sebut Ulama dan Pesantren Jadi Pilar Utama dalam Membangun Bangsa Indonesia

- 25 September 2022, 21:46 WIB
Ketua DPD Golkar Jabar Tubagus Ace Hasan Syadzily.
Ketua DPD Golkar Jabar Tubagus Ace Hasan Syadzily. /Dokumentasi/Aksara Jabar

AKSARA JABAR - Ketua DPD Golkar Jabar Tubagus Ace Hasan Syadzily mengatakan bahwa Ulama dan Pondok Pesantren adalah pilar utama bagi Partai Golkar.

Dalam jejak rekam, kata Ketua DPD Golkar Jabar Partai Golkar selalu mengedepankan aspirasi para ulama, kiai dan santri serta pondok pesantren untuk bersama-sama dalam membangun bangsa.

Kang Ace menegaskan, pihaknya akan senantiasa mengajak dan menempatkan para ulama, kiai, santri pada tempat terbaik untuk menjaga ‘maqasid syariah’ dari perjalanan partai agar senantiasa berpijak pada nilai-nilai luhur dan semangat para pendiri bangsa.

Baca Juga: Ratusan Warga Desa Kabupaten Bogor Bergerak Memajukan Desa Lewat Des Ganjar

“Ulama, santri dan pesantren telah menjadi bagian utama dalam sejarah Partai Golkar sejak awal. Tentu ada alasannya mengapa para kiai guru-guru mulia mengambil ijtihad politik di Partai Golkar, yakni karena berpolitik di Partai Golkar adalah cara atau jalan menuju kemaslahatan ummat,” kata Pria yang kerap disapa Kang Ace itu, di Musyawarah Wilayah (Muswil) Majelis Dakwah Islamiyah (MDI) Provinsi Jawa Barat di Aula Siti Khodijah Pondok Pesantren Azzainiyyah, Kampung Nagrog Sinar Barokah, Selabintana Sukabumi, Sabtu 24 September 2022.

Baca Juga: Anggota DPRD Jabar Minta Walikota Bandung Yana Mulyana Segera Bangun Kolaborasi di Sisa Masa Jabatan

Hal itulah yang menjadi alasan kenapa MDI ada dan penting bagi Golkar termasuk di Jawa Barat. “Kita tahu Jabar itu masyarakatnya sangat religius. Golkar Jabar selalu ditopang oleh para ulama termasuk ulama kharismatik seperti Abah Anom serta ulama-ulama lainnya. Kehadiran MDI harus menjadi jembatan untuk memelihara itu,” tegas Kang Ace.

Baca Juga: Pembina Jabar Youth Entrepreneur Haru Suandharu Berkomitmen Kembangkan UMKM

Kang Ace mengungkapkan dakwah yang sesungguhnya adalah berpolitik di partai nasionalis seperti di Partai Golkar.

Halaman:

Editor: Bambang Hermawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x